Sumbawa, dwipamedia.com – Dalam upaya meningkatkan kesehatan ternak, Pemerintah Kabupaten Sumbawa melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) intens melakukan vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Bahkan terus berupaya meningkatkan jumlah vaksin terhadap ternak yang ada.
Hal itu diungkapkan Kepala Disnakeswan Sumbawa H Junaidi, kepada wartawan, Selasa (4/3/2025). Adapun jumlah vaksin PMK yang telah diberikan kepada ternak di Sumbawa hingga bulan Maret ini mencapai 6.200 dosis, dengan penambahan 3.200 dosis dari bulan sebelumnya.
Meskipun jumlah vaksin yang telah diberikan meningkat, lanjut Haji Jun, namun masih jauh dari target yang diharapkan. Populasi ternak di Sumbawa mencapai lebih dari 355 ribu ekor, sehingga diperlukan upaya peningkatan vaksin yang lebih besar. “Kita masih menunggu informasi dari pusat tentang target vaksin yang akan diberikan kepada kita,” tuturnya.
Namun, pihaknya mengaku tidak akan menunggu saja. Disnakeswan Sumbawa berencana untuk melakukan upaya mandiri dalam meningkatkan jumlah vaksin PMK. “Kita akan mencari informasi tentang cara mendapatkan vaksin secara mandiri, namun tetap harus memperhatikan prosedur dan ketentuan yang berlaku,” ujarnya.
Sementara itu, terhadap status PMK di Kabupaten Sumbawa, sejauh ini masuk dalam kategori aman. Sehingga diharapkan upaya peningkatan vaksin PMK dapat segera terwujud dan kesehatan ternak di Sumbawa dapat terjaga dengan baik. “Alhamdulillah, status PMK kita masih aman, dan kita akan terus berupaya untuk menjaga kesehatan ternak di Sumbawa,” pungkasnya. (awe)