Menu

Mode Gelap

Pemerintahan · 30 Apr 2025 15:26 WIB

Dirjen KKP Kunjungi Sumbawa, Bupati Harap Potensi Pesisir Dimaksimalkan


 Dirjen KKP Kunjungi Sumbawa, Bupati Harap Potensi Pesisir Dimaksimalkan Perbesar

Sumbawa, dwipamedia.com – Bupati Sumbawa H. Syarafuddin Jarot didampingi Sekda, Budi Prasetiyo, menerima kunjungan sejumlah pejabat dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI pada Rabu (30/4/2025). Hal itu menjadi kesempatan bagi daerah untuk mengenalkan potensi yang dimiliki.

Kedatangan para petinggi KKP, dalam hal ini Direktur Jenderal Pengelolaan Kelautan  A. Koswara didampingi Direktur Pesisir dan Pulau Pulau Kecil, Ahmad Aris, serta Kepala Balai Besar Pengujian Penerapan Produk Kelautan dan Perikanan, Rahmadi Sunoko, terkait Program Prioritas Garam Nasional. Dimana Kabupaten Sumbawa menjadi daerah yang akan dijadikan modelling swasembada garam nasional di wilayah Indonesia bagian timur.

Dalam sambutan penerimaannya, Bupati Sumbawa mengapresiasi kunjungan Dirjen Pengelolaan Kelautan KKP RI dan rombongan ke Kabupaten Sumbawa, sebagai bagian dari upaya koordinasi program prioritas nasional, khususnya pengembangan industri garam.

Dalam pertemuan dengan Dirjen yang didampingi Direktur tersebut, Bupati menekankan Kabupaten Sumbawa memiliki potensi kelautan yang sangat besar, terutama di wilayah pesisir utara dan selatan. “Kami punya pesisir yang luas, mulai dari Sumbawa bagian barat hingga ujung timur pulau. Ini adalah aset luar biasa untuk pengembangan garam maupun sektor perikanan lainnya,” ungkapnya.

Meski demikian, Bupati mengakui budidaya garam di Sumbawa masih menghadapi tantangan serius. Salah satunya adalah harga garam yang tidak stabil dan kurang menarik secara ekonomi bagi masyarakat. “Selama ini garam kurang diminati karena harganya rendah. Dibandingkan Bima, kita kalah bersaing, padahal lahan kita sangat potensial,” katanya.

Menurut laporan Dinas Kelautan dan Perikanan Sumbawa, metode produksi garam yang masih tradisional menyebabkan kualitas garam cepat mencair dan tidak bertahan lama. Namun, beberapa daerah seperti Labuhan Bontong Kecamatan Tarano, mulai menunjukkan adanya variasi harga yang lebih menguntungkan. “Kalau harga bisa naik dan produksi ditingkatkan kualitasnya, saya yakin masyarakat akan kembali tertarik mengembangkan sektor kelautan ini,” tuturnya.

Bupati berharap kunjungan Dirjen KKP kali ini tak hanya fokus pada garam, tetapi juga dapat membuka peluang pengembangan investasi kelautan dan tambak lainnya. “Kami ingin motivasi dari pemerintah pusat agar potensi pesisir Sumbawa bisa dimaksimalkan untuk kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (dmn)

Artikel ini telah dibaca 7 kali

Baca Lainnya

DPMPTSP Sumbawa Dorong Pelaku UMKM Miliki Legalitas Usaha

4 November 2025 - 16:11 WIB

Wabup Tinjau Progres Pembangunan dan Kondisi Labkes RSUD Sumbawa

3 November 2025 - 17:08 WIB

Pemkab Sumbawa Upayakan SPPG Penuhi Standar Kesehatan

3 November 2025 - 15:13 WIB

Jaga Stabilitas Harga, Wabup Sumbawa Apresiasi Operasi Pasar Murah

30 Oktober 2025 - 11:49 WIB

Bupati Sumbawa Serahkan Hibah Barang Milik Daerah kepada Pemerintah Desa

29 Oktober 2025 - 17:00 WIB

Wabup Sumbawa Dorong Pembentukan Tim Teknis Pengelolaan Sampah Terpadu

27 Oktober 2025 - 14:03 WIB

Trending di Pemerintahan