Sumbawa, dwipamedia.com – Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Sumbawa, H Berlian Rayes, mengaku prihatin atas terjadinya kecelakaan yang dilakukan perusahaan pertambangan di Kabupaten Sumbawa. Dalam keterangan persnya Berlian menyoroti kasus kecelakaan kerja yang terjadi di wilayah Kecamatan Lunyuk. Dari informasi yang diperolehnya, kecelakaan itu menyebabkan ada yang meninggal dunia, luka berat maupun luka ringan. Mereka yang bernasib naas itu merupakan dua perusahaan sub kontraktor PT AMMAN yakni PT MND dan PT ISS.
Atas kejadian tersebut, Berlian tegas mengatakan dari DPRD akan menggelar pertemuan. Akan menyurati instansi teknis pemerintah, maupun perusahaan tambang. Ini menjadi catatan penting. Sebab, ingin mengetahui secara kronologis, upaya yang sudah dilakukan terhadap karyawan. Ini semua harus jelas biar tuntas. Termasuk mengantisipasi persoalan serupa tidak terjadi lagi ke depannya.
“Tidak ada toleransi bagi perusahaan yang mengabaikan keselamatan dan kesejahteraan para pekerjanya. Tambang harus membawa manfaat Bukan membahayakan” tegasnya.
Lebih lanjut, politisi Partai Golkar ini menyampaikan harapannya agar kehadiran investor di Kabupaten Sumbawa memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. “Kami akan terus mengawasi agar investasi di sektor pertambangan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat.”
Ia berharap agar semakin intens peningkatan pengawasan dan partisipasi aktif masyarakat dalam melaporkan pelanggaran yang terjadi. Baik dinas teknis, pemerintah kecamatan sampai desa serta pihak terkait lainnya. “Kita semua harus berkomitmen untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan berkeadilan bagi para pekerja di sektor pertambangan,”tegasnya.
Sementara Camat Ropang Ditha Frisqy menjelaskan dari informasi yang diperolehnya kecelakaan tambang terjadi di Km. 12 jalan lintas Desa Perung menuju Dodo, Kecamatan Lunyuk, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Kejadian yang terjadi Rabu (5/3) menyebabkan dua orang meninggal, lima orang luka berat dan belasan luka ringan. “Kami memperoleh informasi dari pihak Polsek Lunyuk. Termasuk kronologis dan upaya penanganan korban sudah tercatat jelas. Bahkan kecelakaan sekitar pukul 15.00 Wita itu, tim rescue PT AMMAN tiba di lokasi setelah kejadian untuk mengevakuasi korban ,”kata camat. (dmn)