Mataram, dwipamedia.com – Guna mengetahui teknis dan taktis pelaksanaan Porprov NTB, KONI NTB akan menggelar Rapat Kerja (Raker). Pelaksanaannya sekitar Februari 2025. Hal ini dijelaskan Kabid Hukum KONI NTB, I Gst Lanang Bratasuta saat kunjungan pengurus KONI Kabupaten Sumbawa, ke KONI NTB, Jumat (31/1/2025).
KONI Sumbawa melakukan koordinasi di KONI NTB dipimpin Abdul Rafiq. Ikut pada agenda tersebut, Wakil Ketua II, Agus Heryanto, Kabid Hukum Ahmadul Kusasi, Kabid Pembinaan dan Prestasi Samsul Fatriah, Kabid Organisasi Amiruddin.
Di Raker tersebut, lanjut Kabid Hukum KONI NTB ini, akan lebih detail pembahasan masalah pelaksanaan Porprov. Sebab nanti akan dihadiri oleh semua pengurus KONI Kabupaten/kota, ketua-ketua Pengurus Provinsi Cabor. Ia memastikan saat Rakerprov itu nanti apa yang menjadi uneg-uneg pengurus KONI kabupaten/kota maupun pengurus Cabor akan jelas. Misalnya bagaimana peluang kabupaten/kota dengan penyebaran venue. “Jadi, saat Rakerprov nanti semupersoalan siap dibajas. Meski ancang-ancangnya bulan Juni, sejauh ini tanggal belum ditetapkan, akan terjawab. Itu salah satu contoh kecil,” katanya.
Selain itu, karena terkait pertandingan, karena akan dihadiri oleh ketua-ketua Pengprov Cabor akan didetailkan pula masalah THB (Technical Hand Book) atau panduan yang akan dipertandingkan di masing-masing Cabor. Pengprov harus segera menerbitkan THB untuk diteruskan ke pengurus cabangnya.
Sementara Bendahara Umum KONI NTB, Eny Susuarlin usai pertemuan mengatakan karena Porprov ini merupakan agenda KONI NTB, akan dibahas juga bagaimana sistem penganggarannya. Seperti pelaksanaan Porprov sebelumnya, menggunakan pola sharing anggaran. Itu menjadi hal yang tidak kalah penting dibahas saat Rakerprov.
Sementara Abdul Rafiq menjelaskan tujuan koordinasi yang dilakukan ini. Dimana KONI, Pemda dan DPRD Sumbawa berkomitmen untuk mensupport apa yang menjadi agenda penting keolahragaan di NTB. Diantaranya Porprov dan PON. Apalagi ada wacana beberapa Cabang Olahraga (Cabor) akan disebar pelaksanaannya di seluruh Kabupaten/kota se NTB. Terkait dengan hal tersebut KONI Sumbawa telah melakukan pendataan dan melakukan pertemuan intern KONI. “Intens kami melakukan intern di KONI Sumbawa. Banyak hal yang kami diskusikan. Tidak hanya terkait hal yang sifatnya non teknis maupun teknis. Semuanya produktif. Termasuk terkait pelaksanaan Porprov,” demikian Rafiq. (awe)