Sumbawa, dwipamedia.com – KONI Kabupaten Sumbawa merespon cepat atas permintaan KONI NTB untuk membagi venue cabang olahraga (cabor) pada pelaksanaan Porprov NTB tahun 2026, ke 10 Kabupaten/Kota yang ada.
Langkah pertama yang diambil oleh KONI Sumbawa yaitu dengan melaksanakan rapat dengan sejumlah pengurus pada Kamis (26/12/2024). Hadir diantaranya, Ketua KONI Sumbawa, Abdul Rafiq, Wakil Ketua Muhammad Yamin, Sekretaris H. Yudi Patria Negara, Bendahara Auliah Asman, Kabid Organisasi Amiruddin, Kabid Binpres Samsul Fatria, Kabid Humas Abet Kamaruddin dan pengurus lain seperti Evi Erwan dan Irwansyah.
Dalam pertemuan ini membahas mengenai cabang olahraga mana saja yang akan diusulkan agar dapat dilaksanakan di Kabupaten Sumbawa. Tentunya dengan berbagai kajian terhadap kelayakan venue, akomodasi, hingga transportasi yang memadai.
Sekretaris KONI Sumbawa, H. Yudi Patria Negara mengungkapkan, berdasarkan informasi yang diterima dari KONI NTB terkait pelaksanaan Porprov 2026, kemudian ditindaklanjuti dengan kesiapan masing-masing Kabupaten/Kota. Sehingga KONI Sumbawa segera menyusun rencana induk sebagai dasar kesiapan yang nantinya akan disampaikan ke KONI NTB. “Nanti kesiapan ini akan kita sampaikan ke KONI NTB dalam Rakerprov yang rencananya diadakan bulan depan,” ujarnya.
Kabid Binpres, Samsul Fatria menyebutkan, ada beberapa cabor yang saat ini sudah dipetakan dan dapat dilaksanakan di Sumbawa. Hal ini berdasarkan kesiapan venue yang sudah ada, seperti GOR Mampis Rungan, Lapangan Pragas, dan sirkuit Samota. “Untuk saat ini sudah ada cabor yang kami petakan, yang layak dilaksanakan di Sumbawa karena memang sudah terdapat sarprasnya,” terangnya.
Berdasarkan perhitungan sementara akan ada seribuan orang, baik atlet, pelatih dan official yang nantinya akan datang pada pelaksanaan Porprov di Sumbawa. Sehingga kesiapan akomodasi seperti jumlah kamar hotel, dan transportasi betul-betul harus dipersiapkan. Termasuk perhitungan jarak antara hotel dengan venue, bandara dan rumah sakit.
Sementara Ketua KONI Sumbawa, Abdul Rafiq mengaku sangat menyambut baik terkait adanya rencana KONI NTB yang akan menyelenggarakan Porprov dengan membagi venue ke Kabupaten/Kota. Pelaksanaan Porprov di Sumbawa dapat dijadikan simulasi pelaksanaan PON yang rencananya juga beberapa cabor dilaksanakan di Kabupaten Sumbawa. “KONI Sumbawa menyambut baik rencana ini. Salah satu bentuk dukungan kami yaitu dengan merencanakan kesiapan awal,” ujarnya.
Rafiq menegaskan, pihaknya tidak akan berambisi untuk mengusulkan banyak cabor yang dilaksanakan di Kabupaten Sumbawa. Namun akan fokus terhadap cabor yang memiliki potensi besar dalam mendulang medali di Porprov dan PON. “Kita akan mengusulkan cabor yang memang menjadi unggulan Kabupaten Sumbawa. Karena target KONI Sumbawa yaitu emas di PON 2028 mendatang. Sehingga kami akan membuat indikator kelayakan terkait hal ini,” pungkasnya. (rtj)